Perkuat Jaringan, S2 KPI Ikuti KNKI V ASKOPIS di Lombok

Perkuat Jaringan, S2 KPI Ikuti KNKI V ASKOPIS di Lombok

HUMAS – Upaya membangun jaringan komunikasi untuk memperkuat akreditasi terus dilakukan Pascasarjana UIN KHAS Jember. Diantaranya, yang dilakukan tim S2 KPI Pascasarjana UIN KHAS Jember yang mengikuti kegiatan Konferensi Nasional Komunikasi Islam V yang digelar Hotel Jayakarta dan Universitas Muhammadiyah Mataram (UMMAT) Lombok pada 1-4 Oktober 2024. Dalam acara yang digelar DPP Asosiasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (ASKOPIS) itu mengambil tema “Reformulasi Komunikasi Islam dalam meneguhkan pilar demokrasi di Indonesia” yang memposisikan peran penting ASKOPIS dalam perubahan sosial melalui dunia akademik. Ratusan peserta dari perwakilan Prodi KPI, baik jenjang S1, S2, dan S3 dari seluruh perguruan tinggi Islam di Indonesia hadir dengan sejumlah agenda penting.
                KNKI V ASKOPIS ini  hasil kerjasama dengan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) dan Ikatan Sarjana Ilmu Komunikasi (ISKI) dengan UMMAT dibuka oleh Dewan Pembina ASKOPIS Dr. Gun Gun Heryanto, M.Si. Serangkaian kegiatan digelar, mulai dari pelantikan pengurus, call paper artikel ilmiah, Seminar Nasional, bedah buku, workshop penulisan jurnal internasional bereputasi, pertemuan guru besar komunikasi dan dakwah, hingga penghargaan ASKOPIS Award 2024 dengan beragam prestasi. “KNKI kelima yang digelar ASKOPIS ini sebagai wujud kontribuasi besar Prodi Komunikasi Islam, baik S1, S2, maupun S3 dalam Pembangunan bangsa, terutama dalam komunikasi politik, dimana KPI harus ikut serta,” ujar Ketua Umum DPP ASKOPIS, Dr. Mohammad Zamroni, M.Si disambut tepuk tangan ratusan peserta.
                Pihaknya berharap bahwa  kegiatan itu menjadi bukti nyata peran komunikasi Islam di masa mendatang. Komunikasi Islam menjadi solusi bagi berbagai problematika yang dihadapi oleh bangsa, utamanya persoalan etika komunikasi politik yang ditampilkan oleh para elit yang tidak etis. “Harus diakui bahwa persoalan etika komunikasi politik ini sedang tidak baik-baik,” ujarnya.
                  Sementara itu, Dewan Pembina ASKOPIS Dr. Gun Gun Heryanto, M.Si mengungkapkan agar peran komunikasi Islam terus dilakukan melalui berbagai langkah, seperti riset-riset ilmiah yang dapat berkontribusi bagi pengembangan keilmuan yang ada saat ini. Perkembangan keilmuan yang dinamis menjadikan posisi komunikasi Islam akan diperhitungkan dalam dunia pendidikan yang ada saat ini. “Kajian para ilmuwan komunikasi Islam menjadi sangat penting dalam menegaskan posisi komunikasi Islam di tengah dinamika keilmuan yang terus berkembang,” ujarnya.
                Kaprodi S2 KPI Pascasarjana UIN KHAS Jember Dr. Kun Wazis, M.I.Kom mengungkapkan bahwa kegiatan tahunan ini menjadi penting untuk diikuti oleh para pengelola prodi KPI. Sebab, bertemu para ilmuwan komunikasi Islam ini akan memperkokoh jaringan komunikasi yang berguna bagi peningkatan kualitas prodi. “Apalagi, ASKOPIS juga mengagendakan kegiatan pendampingan akreditasi yang diambilkan dari para Asesor yang tergabung dalam ASKOPIS,” tegasnya. (wks/drkw)

Selengkapnya kegiatan KNKI V ASKOPIS dapat diakses https://www.youtube.com/live/1kkT7ayZJ9o